Asam amino yang satu ini adalah salah satu kunci penting agar otot kita bisa ngepump lebih maksimal, hingga meningkatkan pertumbuhan otot serta power dan level energi di tubuh.

Arginine adalah satu dari sekian banyak jenis asam amino yang pertama kali ditemukan dan di isolasi oleh Ernst Schultze, seorang kimiawan asal Swiss pada tahun 1886. Susunan arginine dalam rumus kimia ialah C6H14N4O2, dengan titik lebur 244oCelcius, serta memiliki nama sistematik asam S-2-amino-5-(diamino metilidenamino)-pentonat.
Arginine (Arg atau R), juga diklaim sebagai asam amino semi esensial atau asam amino esensial terkondisi, yang berubah tergantung dari tingkat kondisi kesehatan masing – masing individu. Bagi anak-anak, asam amino ini menjadi esensial.
Secara umum ariginine lebih dikenal sebagai asam amino non esensial yang bisa diproduksi oleh tubuh secara alami, tanpa perlu melalui proses apapun. Meski demikian, arginine yang diproduksi secara alami oleh tubuh sangat terbatas, sehingga masih membutuhkan sumber – sumber lain yang mengandung arginine, baik dari makanan maupun suplementasi.
Ada banyak manfaat yang diberikan oleh arginine, contohnya sebagai penangkal penyakit kronis seperti kanker dan penyakit kardiovaskuler, hingga sebagai asam amino yang dapat meningkatkan hormon pertumbuhan dan nitric oxide (NO) yang menyuplai nutrisi ke otot.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa suplementasi arginine dapat mengaktifkan T-Cell atau sel yang menangkal kanker pada penderita kanker otak serta dapat membantu meningkatkan kembali imunitas (daya tahan) tubuh untuk melawan perkembangan sel kanker.
Dalam dunia fitnes, arginine sangat dibutuhkan untuk meningkatkan nitric oxcide (NO) yang berperan dalam menjaga pembuluh darah agar tetap membesar atau vasodilatasi (kondisi inilah yang sering kita sebut dengan istilah ngepump), sehingga mampu memberikan pasokan oksigen dan nutrisi dengan lancar untuk meningkatkan performa sekaligus pertumbuhan otot yang lebih maksimal.
Selain itu arginine juga membantu proses sintesa protein untuk meningkatkan pertumbuhan otot dan membantu mengurangi kadar lemak tubuh serta meningkatkan jumlah sperma pada pria, bagi pria yang memiliki kadar sperma rendah.
Sebuah studi menyatakan bahwa mengonsumsi arginine 30 menit sebelum latihan, dapat meningkatkan aliran darah lebih hingga 100%, ini artinya arginine dapat meningkatkan performa latihan dan pertumbuhan otot Anda.